Nusantaratv.com-Presiden Prabowo Subianto menyampaikan Pemerintah akan membangun panti rehabilitasi narkoba di tiap kabupaten.
Hal itu disampaikan usai memimpin langsung pemusnahan 214,84 ton narkoba di Mabes Polri.
"Saya kira perlu tambahan pusat-pusat rehabilitasi ya. Ada beberapa kabupaten yang belum punya. Kita harus segera nanti lengkapi," kata Prabowo seperti diberitakan Nusantara TV.
Prabowo mengapresiasi Polri dan semua pihak terkait yang telah bekerja keras memberantas peredaran narkoba di Indonesia.
"Kita anggap narkoba ini sangat berbahaya untuk kita sekalian. Tapi ini perlu semua pihak bekerja keras. Orang tua, guru ya, guru sekolah, lingkungan, Ketua RT, kepala desa, semuanya harus bekerja. Tidak boleh kita izinkan narkoba ini didistribusikan," ujarnya.
Ia pun meminta masyarakat untuk segera melaporkan begitu mengetahui ada indikasi terjadi transaksi narkoba.
"Begitu ada indikasi ada yang mau jual, ada yang tahu, lapor segera. Ini semua orang tua jangan biarkan anaknya nanti rusak. Hancur anaknya ya. Tidak ada masa depan. Begitu ada indikasi lapor," tuturnya.
Prabowo menegaskan upaya pemberantasan peredaran narkoba merupakan tugas dan tanggungjawab seluruh masyarakat.
"Jangan hanya mengandalkan satu lembaga, dua lembaga. Engak bisa. Kita semuanya harus bekerja sama ya karena ini sangat berbahaya," tegasnya.
"Tadi saya sampaikan ke Kapolri kalau ada indikasi pabrik mau di ini saya ingin hadir juga pada saat itu. Untuk memberi penekanan bahwa ini usaha kita semua. Usaha kita semua," pungkasnya.
Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh