SUV Listrik Seharga Rp240 Jutaan Ini Laris Manis di China

Nusantaratv.com - Pasar otomotif China dikenal sebagai ladang yang sulit ditaklukkan oleh merek-merek besar dari Barat. 

Produsen seperti Volkswagen (VW), Mercedes-Benz, dan Porsche mulai kehilangan taring mereka di sana. Namun, Toyota justru menunjukkan jika mereka masih bisa bersaing dengan brand lokal lewat strategi jitu.

Dikutip dari Carscoops, Selasa (15/7/2025), bersama mitranya, GAC China, Toyota meluncurkan SUV listrik bZ3X yang kini tengah naik daun. 

Sejak diperkenalkan empat bulan lalu, lebih dari 200.000 unit bZ3X telah dikirim ke konsumen sejak Maret. 

Bahkan, pesanan baru yang masuk sudah mencapai lebih dari 30.000 unit, menurut laporan GAC Toyota di platform Weibo.

Harga Jadi Senjata Utama

Salah satu kunci kesuksesan bZ3X adalah harganya yang sangat menggoda. Dibanderol mulai dari 109.800 yuan (Rp249 jutaan), harga ini jauh di bawah SUV Toyota Highlander yang dibanderol 284.800 yuan (Rp646 jutaan), dan juga lebih murah dari sedan Camry yang dihargai 171.800 yuan (Rp390 jutaan).

Namun jangan berharap mendapatkan teknologi kelas atas di varian dasarnya. Versi entry-level 430 Air hanya dibekali baterai 50 kWh, dengan klaim jarak tempuh hingga 430 km menurut standar China (CTLC). Estimasi jarak tempuh nyata di jalan kemungkinan hanya sekitar 320 km.

Ada juga varian 430 Air+ yang menambahkan fitur, masih dengan baterai yang sama. Sementara itu, versi lebih tinggi seperti 520 Pro dan Pro+ membawa baterai 58 kWh yang menawarkan jarak tempuh hingga 520 km, tetap dengan motor listrik 201 hp.

Puncaknya ada pada varian 610 Max, yang punya tenaga 221 hp dan baterai 68 kWh yang diklaim mampu menempuh hingga 610 km. Menariknya, varian tertinggi ini pun hanya dibanderol 159.800 yuan (Rp362 jutaan).

Lebih dari Sekadar Satu Model

Tak cuma bZ3X yang tampil impresif. Total penjualan GAC Toyota mencapai 364.218 unit selama enam bulan pertama 2025, naik 5,6 persen dibanding periode sama tahun lalu. 

Itu menjadikan kolaborasi ini salah satu yang masih mencetak pertumbuhan di tengah persaingan ketat.

Model lain juga ikut menyumbang performa. Penjualan Camry naik 66 persen menjadi 20.358 unit hanya pada Juni saja, sementara minivan Saina mengirimkan 8.846 unit selama semester pertama 2025, naik 16 persen.