Presiden Prabowo Janji RUU Perampasan Aset Segera Dibahas

Nusantaratv.com - 02 September 2025

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Ghani (kedua kanan) bersama Presiden Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia, Elly Rosita Silaban (kedua kiri), Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal (kiri) dan Ketua Umum Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Jumhur Hidayat memberikan keterangan pers usai bertemu Presiden Prabowo di Istana Negara
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Ghani (kedua kanan) bersama Presiden Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia, Elly Rosita Silaban (kedua kiri), Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal (kiri) dan Ketua Umum Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Jumhur Hidayat memberikan keterangan pers usai bertemu Presiden Prabowo di Istana Negara

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Ghani menyampaikan Presiden Prabowo Subianto telah meminta kepada Ketua DPR RI Puan Maharani untuk segera membahas RUU Perampasan Aset bersama dengan partai-partai yang ada di DPR. 

Hal itu disampaikan Andi Ghani usai bertemu Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara membahas situasi yang terjadi belakangan ini.

"Kami empat presiden buruh, saya bersama Bung Iqbal, Bung Jumhur Hidayat bersama ibu Elly Rosita Silaban. Yang pertama gerakan buruh Indonesia mendukung penuh Presiden Prabowo Subianto. Dan kami menegaskan kami bukan berada di belakang Presiden, kami berada di Presiden," kata Andi Ghani seperti diberitakan Nusantara TV.

"Dan yang pasti kami mendukung demonstrasi yang damai. Tetapi kami tegaskan kami menentang perusuh-perusuh yang mencoba mengganggu stabilitas politik dan ekonomi di Indonesia," imbuhnya.

Dalam pertemuan tadi, ungkap Andi Ghani,  Presiden berjanji ruang demokrasi tetap terjaga.

"Dan beliau berjanji yang pertama RUU Perampasan Aset segera dibahas dan juga RUU Ketenagakerjaan yang diminta oleh buruh. Beliau minta kepada Ketua DPR untuk langsung dibahas segera oleh partai-partai dan setuju untuk segera dibahas," ujarnya.

Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal menambahkan dalam pertemuan tadi pihaknya mengusulkan dan berpendapat demonstrasi tetap harus diberi ruang. Karena itu hanya satu-satunya cara bagi kelompok bawah, kelompok buruh, kelompok petani, kelompok nelayan, kelompok mahasiswa, dan orang-orang kecil untuk menyampaikan aspirasi ketika lembaga-lembaga formal "lambat" atau "tidak mau mendengar" apa yang menjadi aspirasi kelompok bawah. 

"Tentu demonstrasi ini harus konstruktif, konstitusional, anti kekerasan, dan tidak boleh anarkis. Dan pada titik itu Bapak Presiden setuju," pungkas Said Iqbal. 

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close