Nusantaratv.com-Presiden Prabowo Subianto menaikkan gaji hakim paling junior sebesar 280 persen.
Kebijakan tersebut diumumkan langsung oleh Prabowo dalam sambutannya pada acara pengukuhan 1.451 hakim di gedung Mahkamah Agung (MA), Jakarta Pusat.
"Hari ini Presiden Prabowo Subianto ambil keputusan naik yang paling junior 280%," kata Prabowo Subianto seperti diberitakan Nusantara TV.
Menurut Prabowo keputusannya menaikkan gaji hakim tidaklah memanjakan daripada uang negara dicuri oleh makhluk-makhluk yang enggak jelas itu.
Prabowo mengungkapkan berkali-kali dirinya memberi peringatan.
"Tapi mungkin orang Indonesia tuh kalau enggak kalau dikasih peringatan tuh masih enggak mempan," ungkapnya.
Namun Prabowo memastikan sebentar lagi dengan hakim-hakim yang kuat akan dilakukan penegakkan hukum. Siapapun melanggar hukum, siapa mau mau bikin macam-macam. Patuhi hukum untuk kepentingan kita semua.
Prabowo mengaku sebenarnya menjaga supaya orang tidak dipermalukan. Tapi ia melihat banyak sekali oknum-oknum dikasih tanggung jawab oleh negara. Menipu negara, bohong.
"Bohong kepada atasan, mencuri uang rakyat. Menganggap seenaknya," bebernya.
"Tapi jangan khawatir dengan yudikatif yang kuat. Dengan penegak hukum-hukum yang kuat. Saya percaya polisi akan bekerja dengan sebaik-baiknya. TNI mendukung, Kejaksaan semua bekerja. Kita akan tertibkan negara ini. Kita akan bikin Indonesia berhasil karena sistem hukumnya yang baik," pungkasnya.
Sebelumnya, di awal sambutannya Prabowo menegaskan sebagai Presiden dirinya disumpah untuk melaksanakan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia dan menjalankan segala perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia.
"Saya tidak ragu-ragu. Saya akan jalankan segala perundang-undangan di Indonesia," tandasnya.
Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh