Nusantaratv.com-Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengapresiasi komitmen, kepedulian upaya Batak Center dalam pelestarian dan pemajuan budaya Batak. Menbud juga mendukung rencana Batak Center untuk mendirikan Museum Batak.
"Menurut saya ke depan harus kita rancang. Supaya museum ini jadi pusat edukasi, pusat narasi, pusat literasi. Dan di situ orang bisa banyak belajar. Kalau orang datang berkunjung ke museum 1-2 jam itu banyak hal yang dipelajari kemudian bisa diperdalam lagi," kata Fadli Zon didampingi Ketua Umum Batak Center, Sintong M Tampubolon, Presiden Komisaris NT Corp Nurdin Tampubolon beserta istri Lince Berliana Tobing usai menghadiri HUT ke-7 Batak Center di Nusantara Ballroom NT Tower, Jakarta, Senin (18/8/2025).
Tak hanya itu, Menbud juga menyambut baik dan siap memfasilitasi upaya untuk memasukkan ulos ke dalam daftar warisan tak benda Organisasi Pendidikan, Keilmuan dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa atau UNESCO.
Sebelumnya, Ketua Umum Batak Center Sintong M Tampubolon dalam sambutannya pada HUT ke-7 Batak Center menyampaikan siap melanjutkan beberapa program inisiatif strategis di antaranya mengajukan ulos ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda oleh UNESCO.
"Kelanjutan daripada penetapan ulos sebagai warisan budaya tak benda nasional melalui keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 270 P 2014 tanggal 8 Oktober 2014 dan sertifikat diserahkan pada tanggal 17 Oktober 2014 di Museum Nasional," kata Sintong M Tampubolon.
"Mengusulkan pendirian museum Batak Raya di kawasan Danau Toba sebagai ruang edukasi dan penelitian geologi dan Geopark Kaldera Toba, Pusat Dokumentasi Budaya Batak," imbuhnya.
Sintong menyebut rencana pendirian Museum Batak di kawasan Danau Toba sejalan dengan pemikiran Kementerian Kebudayaan sekaligus mendukung destinasi pariwisata super prioritas Danau Toba yang berdampak sosial, budaya, dan ekonomi bagi daerah setempat.
"Untuk dapat merealisasikan program inisiatif strategi tersebut di atas, Batak Center sangat mengharapkan dukungan dan bimbingan Kementerian Kebudayaan dalam hal ini kita harapkan dari Bapak Menteri sendiri dan instansi pemerintah lainnya," pungkasnya.